BUMDes Tunas Jaya Paparkan Laporan Keuangan, Tantangan dan Transparansi Jadi Sorotan

Kubang Jaya, 4 Mei 2025 — Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tunas Jaya, Desa Kubang Jaya, menggelar rapat pelaporan keuangan tahunan pada Sabtu (4/5), dihadiri oleh unsur BPD, pejabat sementara (Pj) desa, serta pengurus. Agenda ini menyoroti transparansi pengelolaan keuangan BUMDes sekaligus mengevaluasi capaian dan kendala yang dihadapi selama tahun anggaran 2021-2022.
Dalam sambutannya, perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) mempersilakan kejelasan status kepengurusan BUMDes kepada direktur, apakah akan adaperubahan kepengurusan. Selain itu, BPD juga menilai bahwa BUMDes selama ini sudah bekerja keras untuk menyampaikan laporan kerja secara terbuka kepada masyarakat melalui BPD dan Pemdes.
Senada dengan BPD, pejabat sementara Kepala Desa Kubang Jaya menekankan pentingnya keberlanjutan dan evaluasi kepengurusan BUMDes agar unit usaha desa ini tetap bisa berjalan secara legal dan profesional.
Dari laporan pengurus, disebutkan bahwa pengelolaan modal BUMDes masih menghadapi berbagai persoalan. Modal awal sebesar 20 juta rupiah yang diterima pada tahun 2021 sempat tersendat dalam pelaksanaannya. Sekitar 10 juta rupiah bahkan dialokasikan untuk unit simpan pinjam, namun hingga kini belum bisa dikembalikan karena sejumlah kendala di lapangan. 10 juta rupiah untuk modal kerja dan perkantoran. Unit pamsimas hasil bantuan desa dikabarkan tidak berjalan lancar karena operasionalnya merugi, debit air tidak mencukupi dan belanja token listrik melebihi 800 ribu rupiah.
Tahun 2022 BUMDes juga menerima suntikan modal lanjutan sebesar 30 juta rupiah, namun dana tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal.
Laporan juga menyebutkan bahwa mesin pompa yang dibeli tahun 2023 rusak diperbaiaki sebesar 2 juta rupiah, dan hanya mengembalikan keuntungan kecil ke desa. Hingga saat ini, saldo kas BUMDes tercatat sebesar Rp28.000.000.
Menutup rapat, ketua BPD Bapak Madsuri, S.Pd menyarankan penataan ulang kepengurusan BUMDes dan memberikan keleluasaan kepada Direktur Taufik Akhmad.